FAKTOR
FAKTOR PENDORONG TERJADINYA URBANISASI
Charles
whynne-hammond dalam bukunya elements of
human geography (1979), menyebutkan delapan faktor pendorong urbanisasi,
yaitu
1. Kemajuan
di bidang pertanian. Adanya mekanisasi di bidang pertaian mendorong dua hal,
yakni pertama tersedotnya sebagian tenaga kerja agraris ke kota untuk menjadi
buruh industry. Kedua, bertambahnya hasil pertania untuk menjamin kebutuhan
pendudk yang hidupnya dari pertanian.
2. Industrialisasi.
Karena industry-industri tergantung kepada bahan mentah dan sumber tenaga, maka
pabrik-pabrinya didirikan di sekitar lokasi sekitarnya. Itu demi murahnya
pengelolaan, sekaligus di perlukan tenaga buruh yang banyak, mereka pindah dan
bekerja disitu, yang akhirnya kota baru.
3. Potensi
pasaran. Berkembangnya industry ringan melahirkan kota-kota yng menawarkan diri
sebagai pasaran hasil di teruskan kepada kawasan pedesaan. Kota-kota pedagangan
tersebut lalu menari pekerja-pekerjanya baru dari pedesaan dan dengan begitu
kota bertambah besar.
4. Peningkatan
kegiatan pelayanan. Industry tersier dan kuartertumbuh dan meningkatkan
perdagangan, taraf hidup dan memacu munculnaya organisasi ekonomi dan sosial.
Berbagai jenis jasa tumbuh di perkotaan, hiburan, catering, tata usaha
perkantoran dan sebagainya.
5. Kemajuan
transportasi. Bersama kemajuan komunikasi, ini mendorong majunya mobilitas
penduduk, khususnya dari pedesaan ke kota-kota di dekatnya.
6. Tarikan
sosial dan cultural. Di kota banyak hal yang menarik, seperti bioskop, museum
dan tempat-tempat rekreasi.
7. Kemajuan
pendidikan. Tidak hanya sekolah-sekolah yang menarik kaum muda untuk pindah ke
kota. Media komunikasi missal yang berpusat di kota seperti surat kabar dan
siaran radio juga makin menyadarkan masyarakat pedesaan akan pentingnya
pendidikan sebagai sarana untuk sukses dalam usaha.
8. Pertumbuhan
penduduk secara alami. Di samping penduduk kota bertambah oleh masuknya
urbanisasi, angka kelahiran di kota lebih tinggi di bandingkan di pedesaan. Ini
akiabat kesehatan dan kesejahteraan masyarakatnya.