Home » , » Indonesia Penyumbang Kusta ke-3 di Dunia

Indonesia Penyumbang Kusta ke-3 di Dunia

Written By Unknown on Kamis, 14 Februari 2013 | Kamis, Februari 14, 2013

Detik.Com Jakarta, Kusta bukanlah penyakit baru di Indonesia. Meski sudah dinyatakan eliminasi secara internasional, tapi kenyataannya Indonesia masih menjadi penyumbang kusta ke-3 di dunia.

"Namun kalau kita tahu masih menjadi penyumbang kusta no 3 di dunia setelah China dan Brazil," ujar Menkes dr Nafsiah Mboi dalam acara peringatan hari kusta sedunia dengan tema 'Hapus Stigma dan Diskriminasi Terhadap Kusta' di RS Kusta dr Sitanala, Tangerang, Rabu (13/2/2013).

Menkes menuturkan penyakit ini berkembang terutama di daerah kumuh dan kotor, karena itu Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bisa membantu pencegahan penularan dari kusta ini.

Diketahui Indonesia telah mencapai eliminasi kusta pada tahun 2000. Meskipun telah eliminasi, tiap tahunnya Indonesia masih terus melaporkan 14.000-20.000 penderita baru tanpa ada penurunan signifikan.

Di tingkat lokal 14 dari 33 propinsi dan 150 dari 479 kabupaten mempunyai angka penemuan kasus baru lebih dari 10 per 100.000 penduduk dan atau jumlah kasus baru yang ditemukan tiap tahunnya lebih dari 1.000.

Pada tahun 2011 Indonesia melaporkan 20.023 kasus baru kusta. Berdasarkan angka tersebut jumlah kasus dengan kecacatan tingkat 2 yaitu cacat yang terlihat berjumlah 2.025 orang atau 10,11 persen.

Hasil ini membuat Indonesia masih menduduki posisi ketiga di dunia dan kedua di wilayah Asia Tenggara dalam jumlah penemuan kasus baru kusta.

Menkes mengungkapkan ada beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu:

1. Melakukan maping dengan benar, harus ada sistem informasi yang tepat dan benar seperti di mana saja ada penderita kusta.
2. Melakukan pencegahan terutama di kantong-kantong daerah tersebut.
3. Melakukan upaya pendidikan dan pengobatan, bisa dengan kerjasama antara rumah sakit umum dengan bedah plastik dan bedah ortopedi sehingga yang cacat bisa berfungsi normal.

"Kusta adalah penyakit menular yang bisa dicegah dan diobati dengan sempurna serta sembuh total, dan kecacatan akibat kusta juga bisa dicegah," ujar Menkes.
Share this article :

Kunjungan

Update

 
Copyright © 2013. BERBAGI ILMU SOSIAL - All Rights Reserved | Supported by : Creating Website | Arif Sobarudin